Workshop Pelayanan Prima Dan Motivasi Kerja Pustakawan Dan Pegawai Perpustakaan Universitas Islam Indonesia
Direktorat Perpustakaan sebagai salah satu unit penunjang bagi pengembangan Universitas Islam Indonesia sebagai lembaga induknya. Oleh karena itu harus terus berusaha untuk meningkatkan kualitas, baik kualitas pelayanan perpustakaan maupun kualitas sumber daya manusianya. Sumber daya manusia di suatu institusi merupakan faktor penting yang sangat menentukan majunya suatu institusi.
Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusianya, maka Direktorat Perpustakaan UII pada hari Sabtu, 15 Oktober 2016 menyelenggarakan kegiatan “Workshop Pelayanan Prima dan Motivasi Kerja Pustakawan dan Pegawai Perpustakaan Universitas Islam Indonesia”.
Tujuan dari kegiatan workshop adalah untuk memberikan pemahaman dan semangat bagi pustakawan dan pegawai perpustakaan akan pentingnya memberikan pelayanan yang baik (excellent service) kepada para pelanggan (customer service). Di samping itu juga untuk memberikan motivasi agar pustakawan dan pegawai perpustakaan di semua lini bisa bekerja dengan penuh semangat sehingga mampu memberikan hasil kerja yang terbaik bagi Direktorat Perpustakaan Universitas Islam Indonesia, sebagaimana disampaikan oleh Joko Sugeng Prianto, SIP., M.Hum selaku Direktur Direktorat Perpustakaan dalam sambutannya.
Kegiatan workshop diikuti oleh pustakawan dan pegawai perpustakaan di lingkungan Universitas Islam Indonesia. Acara workshop dibagi dalam 3 sesi yaitu:
Sesi ke-1: Pelayanan Prima: Membangun Komitmen Pustakawan untuk Pelayanan Prima oleh Drs. Imam Mudjiono, M.Ag, Sesi ke-2: Motivasi Kerja: Enlightened & Empowered Librarian oleh Rina Mulyati, S.Psi.,M.Psi, Sesi ke-3: Sosialisasi SIM DUPAK UII oleh M. Jamil, SIP.
Pada sesi ke-1 disampaikan tentang aktivitas pelayanan apa yang membuat customer nyaman dan puas, mengapa pelanggan harus diperlakukan istimewa, bagaimana memperlakukan customer agar mereka puas dan terkesan, efek dari pelayanan yang memuaskan. Untuk dapat mencapai suatu pelayanan yang prima (an excellent customer service) diperlukan tiga hal yaitu: penampilan terbaik, sikap yang terbaik dan perasaan empati atau peduli dengan pelanggan.
Sedangkan pada level pekerja/SDM, dibedakan menjadi: pekerja/SDM yang mengerahkan <25% dari energi dan potensi dalam menjalankan tugas dikategorikan kerja malas, pekerja/SDM yang mengerahkan <50% dari energy dan potensi dalam menjalankan tugas dikategorikan kerja keras, pekerja/SDM yang mengerahkan <75% dari energy dan potensi dalam menjalankan tugas dikategorikan kerja tuntas, pekerja/SDM yang mengerahkan 100% dari energy dan potensi dalam menjalankan tugas dikategorikan kerja ikhlas.
Setiap unit diharapkan bisa mempunyai pendapatan lain diluar anggaran dari UII, sehingga akan dapat menambah kesejahteraan pegawai di unit tersebut. Dengan demikian dapat menambah motivasi dan semangat pegawai dalam bekerja karena kebutuhan hidupnya telah terpenuhi di unit tersebut.
Sesi ke-2 tentang motivasi kerja, bagaimana caranya agar pustakawan dan pegawai perpustakaan selalu positive thinking dan positive feeling. Sikap tersebut merupakan kunci keberhasilan baik dalam dunia kerja maupun kehidupan bermasyarakat lainnya.
Sesi ke-3, tentang Sosialisasi SIM Dupak Pustakawan UII yang merupakan sistem informasi baru dalam pengisian butir–butir kegiatan Daftar Usulan Penilaian Angka Kredit Pustakawan. Adanya SIM DUPAK ini diharapkan dapat mempermudah dan memperlancar proses pengajuan DUPAK bagi pustakawan UII.
Semoga dengan diadakannya kegiatan Workshop Pelayanan Prima dan Motivasi Kerja Pustakawan dan Pegawai Perpustakaan UII dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan motivasi kerja pustakawan dan pegawai perpustakaan UII. Aamiin. (Suharti/ Pustakawan UII)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!