Library Lite Mei 2024
Sleman, Rabu, 29 Mei 2024
Di akhir bulan Mei ini Library Lite Kembali hadir secara daring pada Rabu, 29 Mei 2024. Pada kesempatan kali ini ada materi seru yang disampaikan oleh Arif Kuncoro salah satu pustakawan dari fakultas Kedokteran UII. Topik yang diangkat adalah “Bagaimana menjadi Public Speaker yang Baik”. Kemudian, Nurul Khotimah salah satu pustakawan fakultas Hukum UII membedah terjemah kitab Nashoihul ’Ibad karya Syaikh Nawawi Al-Bantani.
Arif Kuncoro sebagai seorang Master of Ceremony profesional menyampaikan materinya berdasarkan ilmu dan pengalaman yang dimilikinya. “Bekal utama untuk menjadi public speaker adalah berani dan mental kuat untuk belajar”, ujar Arif. Tiga elemen penting yang harus diperhatikan untuk menjadi public speaker yakni Opening, Badan/Isi, dan Closing. Ketiga unsur ini harus sangat diperhatikan, tidak boleh disepelekan. Kata-kata yang disampaikan ketika opening acara harus menarik, buat para audience penasaran. Bisa juga diisi dengan ice breaking. Isi yang disampaikan harus menggunakan pilihan kata yang tepat. Ucapan dalam Closing juga harus dibuat semenarik mungkin agar audience memberikan kesan baik. Pemilihan diksi secara umum salah satu upaya kita untuk membangun citra sebagai seorang Master of Ceremony profesional.
Selain tips teknikal menjadi Master of Ceremony professional, Arif juga menyampaiakn bahwa secara pribadi kita perlu menerapkan 5 hal; Be your self, kenali diri baik kelebihan maupun kekurangan kita, Evaluasi dilakukan setiap selesai bertugas, Ikhlas dan tulus setiap menjalankan tugas, dan jangan pernah lupa untuk berdoa. Semua usaha kita berakhir dengan baik dan membahagiakan pastinya karena pertolongan Allah SWT.
Selaras dengan buku yang dibedah oleh Nurul Khotimah bahwa ada tiga tanda manusia paling Bahagia yaitu; hati yang sadar bahwa Allah senantiasa bersama di manapun dia berada, Raga yang sabar serta tangguh menjalani kepatuhan kepada Allah, dan sikap qona’ah atau ridho atas apa yang diperolehnya.
Kontributor: Marni Utami