LIBRARY LITE FEBRUARI 2025

Sleman, Rabu, 26 Februari 2025

Sedekah merupakan amalan yang Allah sebutkan berulang kali dalam Al-Qur’an. Amalan ini tergolong sederhana namun sangat menguntungkan. Hal ini karena Allah menjanjikan pahala yang berlipat ganda, bagi mereka yang melakukannya dengan keikhlasan. Disebutkan dalam QS. Al-Baqarah 261 bahwa orang yang bersedekah di jalan Allah sebagaimana orang yang menabur sebiji benih namun dapat menumbuhkan 7 tangkai dengan 100 biji pada setiap tangkainya. Sedekah tidak hanya meliputi hal-hal materiel seperti harta atau makanan, namun juga meliputi hal-hal non materiel seperti senyuman, bantuan terhadap orang lain, dan perbuatan kebaikan lainnya. Demikian pemaparan Marni Utami dalam kultum berjudul “Sedekah: Investasi Akhirat yang Menguntungkan” pada Library Lite edisi Februari 2025.

Berdasarkan berbagai hadits dari Rasulullah SAW. sedekah memiliki beragam keistimewaan seperti melepaskan seseorang dari bencana, membantu menguatkan tali persaudaraan, menambah keberkahan umur, hingga dapat menjadi syafa’at di akhirat. Dalam tausiyahnya, Marni memberikan pengingat mengenai etika serta adab bersedekah meliputi keikhlasan hati, menjaga kerahasiaan sedekah, menghormati penerimanya, dan memilih penerima yang layak sehingga sedekah yang diberikan dapat membawa maslahat. Sedekah tidak hanya membantu mereka yang membutuhkan, namun juga mampu meningkatkan ketenangan hati.

Sesi materi disampaikan oleh Arif Cahyo Bachtiar. Pada kesempatan kali ini, Arif mengangkat tema “Transformasi Perpustakaan dan Optimalisasi Sumber Informasi di Era Digital”. Dahulu, perpustakaan merupakan sarana penyimpanan buku. Namun hari ini, perpustakaan telah memiliki orientasi baru. Perpustakaan tidak lagi berfokus menyediakan koleksi fisik, tapi juga koleksi digital. Selain itu, fungsi perpustakaan sebagai tempat mencari referensi, di era digital ini mengalami pergeseran menjadi tempat belajar sehingga setiap perpustakaan perlu mengakomodasi kenyamanan pengunjung. Harapannya, walaupun berbagai kafe menjamur di luar sana, perpustakaan tetap eksis menjadi pilihan utama mahasiswa untuk belajar.

Pemanfaatan teknologi informasi (otomatisasi) dalam pengelolaan perpustakaan, menjadi daya dukung untuk memberikan pelayanan yang prima. Selain meringankan beban kerja staf, otomatisasi membantu meningkatkan efisiensi dan akurasi pelayanan, dan secara umum akan memberikan user experience yang lebih baik. Arif menyampaikan bahwa beberapa layanan yang telah diimplementasikan di lingkungan Direktorat Perpustakaan UII merupakan bentuk otomatisasi hingga transformasi layanan perpustakaan. Layanan tersebut di antaranya adalah katalog online atau OPAC, layanan koleksi digital yang dapat diakses melalui library.uii.ac.id, layanan pencarian terintegrasi melalui library.uii.ac.id/osr, layanan penyediaan artikel dan book chapter digital melalui RapidILL, dan layanan penyediaan data melalui OSIRIS dan BankFocus di lingkungan Perpustakaan Fakultas Bisnis dan Ekonomika.

Arif juga mengingatkan kembali pada seluruh pustakawan serta tenaga administrasi yang hadir, mengenai berbagai portal sumber informasi yang telah dimiliki Direktorat Perpustakaan UII. Untuk menjawab kebutuhan terkait pencarian buku cetak, civitas academica dapat diarahkan untuk mengunjungi simpus.uii.ac.id atau portal pustaka.uii.ac.id. Akses terhadap buku digital melalui laman digital-library.uii.ac.id. Koleksi terbitan civitas academica seperti tugas akhir melalui repository yaitu dspace.uii.ac.id. Guna melengkapi referensi terkini bagi civitas academica, terdapat 2 macam koleksi jurnal yakni jurnal terbitan UII (journal.uii.ac.id) dan koleksi E-Book dan E-Journal yang UII langgan. Pada 2025 ini, Direktorat Perpustakaan UII juga telah melanggan layanan peminjaman antar perpustakaan dalam lingkup internasional atau interlibrary loan yang dapat diakses melalui uii.id/InterLibraryLoan dan layanan indeksasi jurnal internasional Scopus guna mengakomodir kelengkapan referensi dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi pengguna. Semua jenis sumber informasi tersebut telah terangkum dalam laman website perpustakaan (library.uii.ac.id).

Berbagai peluang pengembangan individu pustakawan dan tenaga administrasi, hingga peluang pengembangan Perpustakaan baik di lingkup fakultas maupun pusat menjadi topik diskusi yang menarik dalam Library Lite edisi Februari kali ini. Dari berbagai diskusi yang ada, berbagai pengembangan yang telah masing-masing perpustakaan lakukan dapat diketahui dan menjadi peluang lahirnya kolaborasi di masa mendatang.

Kontributor: Mufida Nur Arifah